Category Archives: Teknologi

Mengenal Gorilla Glass

›› Sejarah Singkat

Teknologi Gorilla glass dikembangkan oleh perusahaan manufaktur kaca bernama Corning yang berbasis di Amerika. Pabrik pembuatan kaca Gorilla Glass sendiri terletak di Harrodsburg, Kentucky Amerika dan Shizuoka Jepang. teknologi layar kaca anti gores bukan barang baru dan sudah dikembangkan sejak tahun 1950-an. Saat itu laboratorium milik Corning mulai melakukan penelitian untuk membuat lempengan kaca yang tipis namun memiliki kekuatan yang tinggi. Gorilla Glass menjanjikan beberapa kemampuan yang tidak dimiliki oleh jenis kaca sebelumnya. Selain itu Gorilla Glass juga sanggup menghadirkan layar dengan ukuran yang terbilang tipis yaitu berkisar antara 0,5 mm hingga 2 mm. Meski tipis dan terasa ringan, kaca ini tetap kuat.

Gorilla Glass yang diproduksi oleh pabrik Corning adalah kaca berbahan material alkali – aluminosilikat. Kaca ini merupakan lembaran kaca yang direkayasa untuk menyatukan kombinasi kaca tipis, ringan dan tahan terhadap kerusakan – dan digunakan terutama sebagai penutup kaca untuk perangkat elektronik portabel. Gorilla Glass kini banyak digunakan di ponsel, portable media player, laptop komputer dan TV. Sifat utama yang terkenal dari Gorilla Glass ini adalah kekuatannya, kaca yang tipis namun tahan gores tinggi dan kuat terhadap tekanan dan benturan – dengan uji kekerasan Vickers peringkat 622-701. Menurut produsennya, material ini dapat didaur ulang.

Awalnya dikembangkan untuk ponsel pada tahun 2006 atas permintaan Steve Jobs untuk iPhone, hingga pada tahun 2010 Gorilla Glass telah digunakan pada sekitar 20 persen dari handset mobile yang ada di seluruh dunia, sekitar 200 juta unit. Gorilla Glass yang sekarang umum dipasaran adalah generasi kedua yakni Gorilla Glass 2.

›› Proses Produksi
Gorilla Glass dibuat melalui proses peleburan bahan pembuat kaca dengan tingkat ketelitian yang tinggi. Pengerjaannya dilakukan secara otomatis, sehingga mampu mendapat hasil permukaan kaca yang bersih, halus, rata dan jernih. Hebatnya lagi, Gorilla Glass dibuat tanpa proses grinding dan polishing. Selain itu, Gorilla Glass diolah melalui proses penukaran ion, yaitu proses pemberian kekuatan pada kaca secara kimia. Caranya, kaca dicelupkan pada wadah papas yang berisi bahan garam leleh pada suhu 400°C. Selanjutnya ion sodium dalam jumlah kecil akan terlepas dari kaca dan akan digantikan dengan ion potassium dalam jumlah yang lebih banyak yang berasal dari lelehan garam. Ion potassium ini selanjutnya akan melapisi kaca dan akan ditanam bersamaan dengan mendinginnya suhu kaca tersebut. Fungsi ion sodium ini sebagai lapisan penguat kaca.

Proses penukaran ion ini juga yang membuat Gorilla Glass dapat dibuat dalam ukuran yang tipis tapi tetap kokoh. Ukurannya yang tipis membuat Gorilla Glass tidak akan mengurangi respon sensitif pada layar sentuh. Keunggulan lain dari Gorilla Glass, yaitu bahannya mudah dibersihkan. Misalnya terhadap sidik jari, minyak atau debu, dan tanpa meninggalkan goresan. Gorilla Glass juga diklaim ramah lingkungan, karena tidak terbuat dari bahan besi berat yang bisa membahayakan lingkungan. Gorilla Glass juga mampu menyuguhkan tampilan layar yang jernih dan tajam, sehingga ideal bagi image HD (High Definition) dan 3D (3 dimension).

Pada awal 2012, Corning Gorilla Glass 2 diumumkan, kacanya 20% lebih tipis dari bahan asli menawarkan tahan gores yang sama, kekuatan yang sama dan ditingkatkan touch-sensitivitas.

Juga pada tahun 2012, Corning dan Samsung mengumumkan perusahaan patungan untuk memproduksi Lotus Glass, bahan generasi berikutnya untuk melengkapi kaca Gorilla dengan stabilitas termal dan dimensi ditingkatkan untuk memungkinkan resolusi yang lebih besar, waktu respon cepat dan warping berkurang pada perangkat elektronik. Menurut Corning, Gorilla Glass menjadi penutup kaca untuk bagian luar perangkat layar, sementara Lotus Kaca dirancang sebagai substrat kaca untuk digunakan dalam panel layar kristal cair.

›› Gorilla Glass Untuk iPhone

Pada tahun 2006 ketika Steve Jobs mengembangkan iPhone pertamanya, ia menemukan bahwa kunci ditempatkan dalam saku dengan prototipe iPhone bisa menggores permukaan layar iPhone yang terbuat dari plastik, selain itu penggunaan plastik dianggap Jobs rawan terkelupas dan tergores benda-benda lain. Ia memutuskan tidak menggunakan layar berbahan plastik dan mencari bahan yang terbuat dari kaca. Jobs kemudian menemui Wendell Weeks, CEO Corning. Corning saat itu dikenal sebagai pembuat layar kaca untuk televisi dan monitor komputer.

Jobs mengemukakan keinginannya agar Corning dapat membuat layar kaca pelindung yang ringan namun kuat untuk iPhone dalam waktu enam bulan. Corning awalnya tidak menyanggupi permintaan Jobs karena waktu yang diminta Jobs terlalu singkat, namun Jobs terus memberikan motivasi pada Corning. Akhirnya Corning dapat menyelesaikan layar kaca sesuai dengan keinginan Jobs dalam waktu kurang dari enam bulan. Layar tersebut terbuat dari kaca yang tipis namun tahan gores dan tekanan yang kemudian melengkapi seluruh iPhone pertama Jobs.

Setelah keberhasilan itu, Corning kemudian mulai mengembangkan material kaca tersebut untuk berbagai smartphone dan perangkat elektronik perusahaan lainnya.

›› Sejarah Perusahaan Corning Glass Work

1851
Corning Glass Work didirikan oleh Amory Houghton, di Somerville, Mass,awalnya sebagai Bay State Glass Co, kemudian pindah ke Williamsburg, Brooklyn, New York, dan dioperasikan sebagai Flint Brooklyn Working Glass. Perusahaan ini pindah lagi ke rumah utama dan senama, kota Corning, New York, pada tahun 1869 di bawah kepemimpinan putra pendiri, Amory Houghton, Jr.

1879
Sejarah panjang inovasi Corning dimulai dengan pengembangan kaca pembungkus lampu pijar temuan Thomas Alfa Edison. Penemuan ini sangatlah populer hingga pada tahun 1908, penemuan ini menyumbangkan setengah dari kekayaan bisnis Corning.
1908
Eugene Sullivan bergabung dengan Corning dan menciptakan laboratorium penelitian industri untuk mendorong inovasi dalam pembuatan kaca.Di bawah kepemimpinannya, Corning menjadi sangat terkenal dengan penelitian dan pengembangan kaca. 

1912
Corning mengembangkan kaca tahan panas untuk lampu sinyal kereta api, suatu bahan yang sama digunakan untuk membuat gelas ilmiah Pyrex dan peralatan masak.

1926
Dua Ilmuwan Corning menciptakan Machine Ribbon, yang dapat menghasilkan 400.000 bola lampu setiap 24 jam. Masih digunakan hingga saat ini, mesin meningkatkan efisiensi produksi bola lima kali lipat dan menurunkan harga bohlam.

1947
Dengan metode spin-casting, perintis Corning memproduksi secara massal Katoda Tabung-Ray untuk televisi, yang dapat mengurangi biaya TV. Selama dua dekade, Corning mendominasi pembuatan tabung untuk TV baik hitam-putih dan warna.
1952
Dengan ketidaksengajaan melakukan overheating pada sekumpulan kaca, seorang ilmuwan Corning menciptakan sebuah material anti pecah yang mirip porselen yang disebut Corningware.
1961
Kaca jendela untuk pesawat ruang angkasa pertama berawak Amerika Serikat, Freedom 7 dan Liberty Bell 7, dibuat oleh Corning. Corning menjadi pemasok jendela untuk setiap kapal NASA, termasuk Orion.

1983
Corning memperkenalkan Optical Fiber atau serat optik yaitu helai kaca yang dapat mengirimkan sinyal telekomunikasi dengan sempurna pada kecepatan cahaya. Saat ini, Corning merupakan satu-satunya produsen serat optik di Amerika Serikat.

1984
Corning mengomersialisasikan LCD kaca, yang dibuat menggunakan proses yang ditemukan oleh perusahaan 20 tahun sebelumnya. Bisnis LCD kaca Corning menyediakan lebih dari setengah dari layar kaca untuk elektronik dan juga merupakan setengah dari keuntungan perusahaan

Rahasia bentuk "hexagonal" sarang lebah

Mungkin anda sudah banyak yang tahu mengapa sarang lebah berbentuk segienam, tetapi bagi anda yang belum mengetahuinya mari kita bahas sedikit alasan tersebut. Mengapa lebah membentuk segienam pada sarangnya?mengapa mereka tidak membentuk sarang mereka berbentuk lingkaran?alasan tersebut dapat diketahui jika melihat gambar di bawah ini.

Dari gambar diatas terlihat bahwa jika lebah membentuk sarangnya berbentuk lingkaran maka akan terdapat ruang kosong yang berwarna “pink”.Hal tersebut menunjukkan bahwa jika lebah membentuk sarangnya berbentuk lingkaran maka “space” untuk meletakkan madu semakin sempit.Lain halnya bila lebah membentuk segienam dalam pembuatan sarangnya.Titik berwarna “pink”atau ruang kosong tersebut tidak akan ditemui atau dengan kata lain ruang atau  “space” untuk meletakkan madu semakin luas.
Lalu mengapa lebah tidak membentuk sarangnya berbentuk segiempat atau segitiga?bukankah ruang kosongnya juga tidak ada?
Berdasarkan hasil penelitian para ilmuwan bahan baku yang diperlukan lebah untuk membuat sarang berbentuk segitiga maupun persegi lebih banyak dibandingkan berbentuk segienam, sehingga segienam merupakan bentuk paling ideal untuk sarang lebah.Kesimpulannya sarang berbentuk segienam merupakan sarang terluas dengan bahan baku terkecil.

Fakta lain juga membuktikan bahwa lebah tidak membuat sarangnya dari pusat kemudian meluas, tetapi dari sisi menuju ke pusat.
Keistimewaan sarang lebah tersebut menjadi inspirasi Ma Yansong, Seorang arsitek handal dan brilian. Banyak rancangannya yang ‘out of the box’ alias keluar dari konsep-konsep konvensional (MAD).Ikuti kelanjutan beritanya pada post yang akan datang mengenai gedung yang mengadopsi teknologi sarang lebah.

Impian Teknologi yang menjadi nyata

Berikut adalah teknologi-teknologi yang telah tercipta pada masa sekarang ini. Akan tetapi, apakah anda tahu jika teknologi-teknologi yang ada pada saat ini sudah menjadi gambaran pada waktu lampau? Apa sajakah teknologi itu?kita simak ulasannya.
1. Bom Atom

Buku H.G. Wells “The World Set Free” tahun 1914 memuat banyak deskripsi tentang bom atom. Sebuah penjelasan yang tak tak impresif, sebelum Anda menyadari buku itu terbit 30 tahun sebelum tes bom atom pertama dilakukan. Wells menerangkan pengetahuan fisika atom bisa digunakan untuk membuat bahan peledak. Bom atom versi Wells tidak memiliki kekuatan lebih dari bahan peledak biasa, tapi ia bisa terus meledak selama berhari-hari. Dia bahkan meramalkan, akibat dari bom itu akan menciptakan masalah kesehatan bagi masyarakat. Dan bahwa daerah bekas dibom atom bisa tetap dihuni selama bertahun-tahun yang akan datang.

2. Internet

Jika tidak sedang menulis komedi tentang Amerika Serikat, sesekali Mark Twain larut dalam kisah fiksi sains. Salah satunya, “From the ‘London Times’ of 1904”, yang menggambarkan internet. “Telectroscope” ala Twain digambarkan sebagai sistem telepon yang menghubungkan manusia di seluruh dunia. “Diperkenalkan telepon yang tak terbatas jaraknya, tingkah polah sehari-hari orang diketahui orang di belahan dunia lain.” Rincian yang cukup mengesankan mengingat cerita itu ditulis pada tahun 1898.

3. Scuba Diving

Apa yang digambarkan dalam buku, 20,000 “Leagues Under the Sea” karya Jules Verne yang diterbitkan tahun 1870, tak masuk akal di zamannya: nongkrong di bawah laut dalam waktu lama, mengenakan pakaian besar, dan menggunakan selang udara dari kapal yang menyambung ke hidung. Sistem yang digambarkan Verne didasarkan pada sistem yang dirancang Benoit Rouquayrol dan Auguste Denayrouze. Caranya mengumpulkan udara agar penyelam bisa bergerak di sekitar kapal sekitar 7-8 jam. Konsep yang rumit dari scuba diving zaman sekarang.

4. Credit Card

Edward Bellamy menulis soal kartu kredit dalam bukunya “Looking Backward” yang terbit tahun 1888. Tentang seorang pria yang tertidur tahun itu dan terbangun di tahun 2000 dalam setting sebuah masyarakat sosialis.
Dalam konsep Bellamy, sistem kartu kredit disokong kredit dari pemerintah Amerika Serikat. Setiap orang mendapat limit kartu dalam jumlah tertentu, dan pemerintah akan membayarnya menggunakan dana dari GDP atau pendapatan negara. Itu kesalahan yang fatal dari prediksi buku itu. Bellamy bahkan mendeskripsikan bagaimana kartu kredit bisa digunakan di seluruh dunia, dalam semua jenis mata uang.

5. E-newsletter
Pada tahun 1968, kehadiran internet saat itu belum sampai membuat media cetak menjadi barang kuno seperti sempoa, namun yang mengejutkan, Arthur C. Clarke menggambarkan surat kabar online dalam novelnya, “2001: A Space Odyssey”. Hanya dalam satu paragraf, Clarke dengan tepat menggambarkan tentang surat kabar online yang familiar saat ini: “dalam hanya sepersekian detik, seseorang bisa melihat headline surat kabar yang diinginkan. Teks-teks di sana diperbarui secara otomatis setiap jamnya. Meski hanya dalam versi Bahasa Inggris, seseorang bisa menghabiskan seumur hidupnya tanpa melakukan apapun, untuk menyerap segala informasi, yang dikirimkan dari satelit baru, yang selalu berubah.”

6. Tank
H.G. Wells sukses memprediksi mesin perang masa depan dalam bukunya yang terbit 1903. Selain menyebut tentang bom atom, ia juga memprediksi perkembangan tank, atau yang ia sebut sebagai “Land Ironclads”. Ironclad yang ia gambarkan mengerikan, mesin sepanjang 100 kaki dengan senjata yang dkendalikan remote, sekaligus mampu memuat 42 tentara dan 7 pejabat. Mereka bisa menabrak pagar, dan diikuti para tentara yang berjalan atau naik sepeda. Sementara sepeda tak lagi lazim dijumpai di medan perang saat ini, tank telah menjadi komponen tempur sejak pertama kali dipublikasikan pada 1916, 13 tahun setelah buku Wells.

7. Astronot mendarat di bulan
Menurut novel karya Jules Verne, “From the Earth to the Moon”, tahun 1895, misi pertama ke Bulan akan diluncurkan Desember dari pangkalan udara Florida. Para krunya terdiri dari tiga laki-laki yang duduk di kapsul besar yang dibuat sebagian besar dari alumunium. Setelah berjalan di bukan, kru misi dalam buku Verne mendarat di Samudera Pasifik dan dijemput dengan kapal milik Angkatan Laut AS. Terdengar familiar? Lama sebelum manusia benar-benar menjejakan kaki di Bulan, Verne telah memprediksi detail yang mirip. Yang menakjubkan, Verne juga menggambarkan kondisi tanpa bobot para kru di ruang angkasa. Sebuah fakta yang diketahui umum saat ini, namun, kok bisa Verne tepat menggambarkannya?

8. Game virtual

Game virtual kali pertama ditemukan di tahun 1958. Namun Arthur C Clarke menulis soal itu dua tahun sebelumnya. Dalam novelnya, “The City and the Stars” ia mendeskripsikan sebuah kota bernama of Diaspar, yang seluruhnya dijalankan oleh komputer, termasuk para penduduknya. Orang-orang di Diaspar hidup selama 1.000 tahun, sebelum esensi mereka diserap Bank Memori. Beberapa tahun setelahnya, mereka akan dibangkitkan, sebagai manusia yang memiliki tubuh. Dan, permainan paling populer di kota itu adalah game virtual — permainan yang aktif di mana pemain memiliki kehendak bebas. Sebuah mimpi yang tak bisa dibedakan dari kenyataan.

9. Video Chat

Saat ini dengan Skype dan komputer yang dilengkapi kamera, kita dengan mudah bisa berkomunikasi sambil menatap wajah lawan bicara, sejauh apapun jaraknya. Meski AT&T kali pertama memperkenalkan “telepon gambar” di ajang New York World’s Fair pada 1964, ide tersebut sudah menarik perhatian publik pada tahun 1911, ketika diperkenalkan penulis, Hugo Gernsback dalam novelnya, “Ralph 124C 41+”.Dalam kisah Gernsback berisi deskripsi tentang alat yang disebut “Telephot”, layar yang terpasang di dinding untuk berkomunikasi dengan orang lain, dengan cara memencet sejumlah tombol. Dalam cerita itu, lakon utama dalam novel bahkan bertemu calon kekasihnya, gara-gara salah sambung.

10. Radar

Tak hanya video chat, dalam novel “Ralph 124C 41+” tahun 1911, Hugo Gernsback memprediksi banyak hal tentang teknologi yang kita gunakan saat ini, termasuk televisi remote control, tape recorder, dan energi surya. Salah satu yang paling menarik adalah radar. Gernsback menggambarkannya sebagai gelombang ether “yang berdenyut terpolarisasi, jika diarahkan pada benda logam, ia dapat tercermin dalam cara yang sama seperti sinar cahaya yang dipantulkan dari permukaan terang. Dari situlah jarak bisa diperkirakan akurat”. Ia bahkan melengkapi dengan gambar perangkat imajinasinya. Pada 1934, 24 tahun setelah publikasi bovel itu, Angkatan Laut mengungkap soal radar berdenyut itu.

Sensasi "ML" Menggunakan Google Glass

London,Sejak dipasarkan secara terbatas, Google telah meminta kepada sejumlah pengembang untuk mengoptimalisasi kegunaan kacamata pintar besutannya tersebut. Sejumlah pihak pun menunjukkan komitmennya untuk mengadopsi Google Glass dalam kehidupan sehari-hari, termasuk salah satu pasangan suami istri asal Inggris ini.
Pasangan pengembang asal London, Inggris membawa kacamata pintar milik Googe itu ke ruang pribadi mereka. Dengan menciptakan sebuah aplikasi bernama Sex with Google Glass yang mampu memberikan pengalaman dan sensasi baru dalam berhubungan intim.
Software yang dipasang pada kacamata yang dikenakan keduanya disebut menawarkan sensasi baru dalam berhubungan intim. Misalnya dengan kacamata pintar ini sang wanita dapat melihat apa yang dilihat pasanganya.
Cukup dengan mengatakan ‘Ok glass, it’s time’ maka secara otomatis kedua kacamata akan menampilkan perspektif masing-masing pasangan. Sedangkan untuk menghentikan perspektif tersebut cukup mengatakan ‘Ok glass, pull out’, maka Glass siap menjalankan perintah lainnya yang diinginkan sang pemakai. Demikian dilansir laman Phandroid, Selasa (21/1/2014).
Aplikasi yang disematkan dalam Glass ini juga bisa menjalankan perintah lainnya, seperti mematikan lampu kamar, memutar musik, dan merekomendasikan posisi seks yang bisa dipraktekkan oleh pasangan. Seperti mengucapkan perintah ‘Ok glass, give me ideas how to…’ untuk mencari ide posisi berhubungan intim yang baru.
Selain kompatibel dengan perangkat Android, aplikasi ini dipastikan juga tersedia untuk perangkat iOS. Namun bagi pemilik Google Glass yang penasaran untuk menjajal aplikasi ini dapat mendaftarkan alamat email melalui situs resmi sang pengembang.
Sayangnya sang pengembang belum dapat memastikan kapan aplikasinya mulai tersedia untuk diunduh.

Sumber

Waspadai malware baru Android

Sistem operasi Android kembali menjadi bulan-bulanan para pelaku kejahatan cyber. Perusahaan kemanan perangkat mobile bernama FireEye baru-baru ini menemukan sebuah malware jenis baru yang kedapatan menyerang perangkat berbasis Android.
Menurut yang dilansir laman Softpedia, Rabu (22/1/2014), malware yang dijuluki ‘Android.Hehe’ atau ‘Android.misoSMS’ ini diciptakan untuk mencuri data SMS dan panggilan telepon masuk pengguna.
Lebih lanjut dijelaskan, pada awalnya malware ini akan muncul sebagai notifikasi update keamanan sistem operasi Android. Bila Anda melakukan update yang diminta, maka proses infeksi malware ini pun dimulai. Malware tersebut akan menyerang sistem program command and control (C&C) dan dapat memantau SMS ataupun panggilan telepon yang masuk.
Tidak diketahui secara pasti apa keuntungan yang para pelaku cybercrime dapatkan dari malware jenis ini. Namun yang pasti malware ini bertujuan untuk memantau aktifitas pribadi pengguna. Tak menutup kemungkinan berbagai data dan informasi penting yang dikirimkan via SMS atau panggilan telepon dapat dikuasai oleh para pelaku kejahatan cyber.
Maraknya adopsi perangkat Android dan jumlah pengguna Android yang sangat besar membuat sistem operasi besutan Google ini menjadi incaran para pembuat malware atau virus.
Bahkan menurut perusahaan keamanan Trend Micro, pada semester pertama 2013 lalu, terjadi peningkatan volume malware 2x lipat pada Android dengan jumlah yang mencapai350 ribu. Jumlah itu diperkirakan akan terus meningkat pada awal tahun 2014 ini hingga 1 juta malware.
Fakta ini menjadikan posisi Android menyaingi Windows di PC dalam hal target serangan malware. Ancaman yang dihadapi Android kini makin luas dan serius. Bahkan bisa disamakan dengan ancaman yang menyerang platform Microsoft Windows.

Sumber

Kenguru, kendaraan bagi kaum difabel

DIfabel disebut juga penyandang cacat adalah setiap orang yang mempunyai kelainan fisik dan/atau mental, yang dapat mengganggu atau merupakan rintangan dan hambatan baginya untuk melakukan secara selayaknya.(Undang-undang Republik Indonesia no 4 tahun 1997).
Untuk membantu aksesibilitas penyandang cacat, berupa kendaraan yang diperkenalkan oleh perusahaan yg bernama Kenguru. Kendaraan ini di desain sedemikian rupa (baik interior maupun eksterior) yang memungkinkan penyandang cacat bisa merasa nyaman dan mudah pada saat mengendarai kendaraan ini untuk aksesibilitas mereka.
Kenguru cars ini adalah kendaraan yang dirancang khusus bagi penyandang cacat. Kendaraan ini mampu berjalan sampai 110 kilometer pada kecepatan maksimum 45 km / jam, bertenaga listrik yg dapat di charge. Dengan perawatan berkala, baterai mampu bertahan lebih dari 2 tahun, desain body yang mungil, memungkinkan pengendara bisa parkir dengan mudah, Rear bumper di desain khusus menyesuaikan dengan median jalan, sehingga penderita cacat berkursi roda dapat dengan mudah menaiki kendaraan tesebut.
Mau tau penampakannya?

  • Eksterior

  • Interior

  • Handling/console
    • Video

    Sumber

    Mengintip Kantor Google di Jepang

    Siapa yang tidak kenal Mbah Gugel?dari anak SD sampai buyutnya saya yakin sekarang ini pasti sudah tau Google. Tapi apa anda pernah melihat seperti apa kantornya?
    Berikut adalah gambar2 kantor mbah gugel di jepang #yang saya browsing dari mbah google sendiri.

    Desain yang sangat menarik! Dengan beban tekanan kerja yang tinggi, memang selayaknya perusahaan membuat sebuah terobosan untuk mengurangi stress pressure pegawainya seperti yang (mbah) google lakukan pada anak buahnya di jepang.
    Dengan ornamen2 yang santai, berwarna warni..saya yakin akan meningkatkan kinerja para pegawainya meskipun dengan beban kerja yang tinggi.
    Anda punya perusahaan?semoga terinspirasi.
    Salam..

    Serangga Imut (dan) mematikan

    Keanekaragaman serangga di muka bumi termasuk keanekaragaman hewan yang paling bervariasi. Mulai dari semut, lebah, dan sebagainya. Tetapi, apakah anda tahu, keanekaragaman terdapat keunikan dari sisi morfologi yang berwarna warni. Hingga Fisiologi dengan karakter pembunuh seperti monster.
    Berikut ini sebagian contoh serangga-serangga imut dengan perangai yang mematikan.

    1. Mutillidaes

     
    Salah satu serangga yang pintar menarik perhatian musuh dan mangsanya. Mutiladae adalah sejenis tawon yang mampu meniru dan berpura-pura menjadi seekor semut, penyamaran itu dimudahkan dengan warna bentuk tubuhnya yang unik. Mutiladae memiliki sistem pertahanan tubuh luar biasa, bayangkan saja meskipun hobinya menyambangi sarang lebah dan tawon lainnya, jarang sekali mereka mati akibat sengatan para penghuni sarang.
    Hal ini disebabkan oleh struktur lapisan tubuhnya yang kuat dan kokoh, bahkan sebaliknya sengatan yang dimilikinya sangat menyakitkan. Berdasarkan sebuah keterangan sengatannya mampu membunuh seekor sapi dewasa. Mutiladae dapat ditemukan diberbagai belahan dunia, terutama di gurun dan wilayah lainnya yang berpasir, diperkirakan di dunia ini ada 5.000 spesies jenis mutiladae.

    2. Kumbang blister

    Kumbang blister merupakan salah satu serangga yang cerdik sekaligus berbahaya bagi mahluk lain yang mencoba mengganggunya. Sebagaimana nama yang dimilikinya (blister: lepuh), ia memiliki senjata yang mengandung racun kimia cantharidin.
    Racun tersebut mampu membuat kulit lawannya melepuh dan bagi manusia sangat menyakitkan hingga mengakibatkan bengkak. Akan tetapi meski berbahaya, racun kumbang blister sangat bermanfaat bagi manusia. Racun kumbang blister di dunia kesehatan digunakan sebagai obat untuk menghilangkan kutil, bahkan dahulu racunnya digunakan sebagai afrodisiak (perangsang).

    3. Belalang busa

    Foam grashopper, belalang busa/budah (Dictyophorus spumans) ini salah satu serangga yang menghuni daratan Arfika bagian selatan. Salah satu keunikan dari belalang ini adalah memiliki alat pertahanan berupa busa/budah yang dikeluarkan melalui salah satu kelenjar di bagian dadanya. Senjata itu akan dikeluarkan ketika ia merasa terancam oleh hewan lain di sekitarnya. Berdasarkan catatan Ken Preston Mafham di dalam “Encyclopedia of Land Invertebrate Behaviour” (MIT Press, 1993), “serangga yang satu ini mengeluarkan busa dengan bau yang memuakkan, bahkan baunya dapat tercium hingga 1 m jauhnya.”
    Kerabat dekatnya adalah milkweed grashopper (Phymateus morbillosus) memiliki racun mematikan yang disemprotkan melalui kaki belakangnya.

    4. Titan Beetles

    Titan Beetles atau kumbang raksasa (Titanus giganteus) merupakan salah satu kumbang terbesar yang hidup di kawasan hutan hujan Amazon. Kumbang raksasa ini memiliki antena sepanjang 9 inchi (23cm). Selain memiliki rahang yang mampu menancap dalam dan memotong lapisan kayu bahkan daging hewan lainnya.

    5. Giant Weta

    Serangga yang terakhir meskipun nampak lugu, namun ukurannya yang besar mampu menggertak siapa saja yang melihatnya. Giant weta/weta raksasa (Deinacrida) memiliki berat tubuh hingga 70 gram –bahkan jika sedang mengandung beratnya mencapai 71 gram.
    Meski demikian, raksasa yang satu ini adalah seekor vegetarian, tidak menggigit ataupun menendang. Caranya mengusir musuh pun cukup dengan mengangkat kedua kakinya yang memiliki duri. Meskipun ia adalah serangga yang berkaki panjang dan kuat, namun dengan ukuran tubuhnya yang besar ia tidak mampu melompat.

    Windows 9 segera dirilis?

    Microsoft dilaporkan akan menghadirkan sistem operasi terbaru bernama Windows 9.
    Menurut blogger teknologi Paul Thurrot, Microsoft akan memberikan konfirmasi saat konferensi Build pada April 2014.
    Windows 9 yang berada dalam proyek “Threshold” akan diluncurkan pada April 2015 setelah update Windows 8.1 tahun ini, kata Thurrot seperti dikutip skynews. Microsoft merilis Windows 8.1 pada Oktober 2013 menyusul keluhan terhadap Windows 8. Layout baru ditujukan untuk optimalisasi peralatan touchscreen, misalnya tablet Surface dari Microsoft. Tapi, banyak orang yang ingin menggunakan mouse tradisional dan keyboard bingung dan kesulitan dalam navigasi.
    Sementara itu menurut situs Segmentnext, perubahan Windows 9 diharapkan mampu membawa perbedaan sedemikian rupa sehingga sebanding dengan perubahan yang dibawa Windows 7 terhadap Windows Vista.
    Berminat mencoba Sistem Operasi baru tersebut?

    Sumber

    Smart textille dengan fitur mikro sensor

    Mode Prancis semakin berkembang pesat dengan menghasilkan baju pintar berbahan kain rajut bersensor mikro, sehingga mampu mengungkap keadaan pemakainya bila lelah atau tidak sehat.
    Perusahaan Prancis Cityzen Sciences pada pameran produk elektronik memamerkan baju pintar yang dilengkapi pemindai untuk membaca panas tubuh, irama jantung, gerak dan tempat.
    “Kain itu dapat digunakan untuk busana, sarung tangan, kemeja, celana, atau sebut saja yang mana,” kata Gilbert Reveillon, direktur internasional Cityzen, perusahaan utama dalam konsorsium yang menciptakan perangkat tersebut.
    Ia menimpali, “Ini kali yang pertama kami berhasil menyatukan dua industri, memadukan alat sensor pada kain.”
    Alat sensor pada kemeja dapat menangkap data pemakainya dan memindah informasi itu melalui alat kecil bertenaga baterai yang dijahit tersembunyi pada merek.
    Data tersebut kemudian dikirim seketika secara nirkabel ke telepon pintar yang sudah dilengkapi aplikasi dan bisa memberikan peringatan tentang orang-orang yang berpotensi memiliki masalah fisik.
    Aplikasi itu dapat menunjukkan apakah orang yang mengenakan kemeja tersebut sedang lelah, strees atau bahkan akan mendapat serangan jantung, kata Reveillon.
    “Kita tidak bisa mencegah serangan jantung yang terjadi tetapi bisa mendeteksinya beberapa jam bahkan beberapa hari sebelumnya,” kata Reveillon kepada AFP.
    Materi itu dikembangkan secara bersama oleh tim olahraga Prancis dan industri kesehatan.
    Kemeja pintar Cityzen mendapat kehormatan sebagai temuan pertama dalam pertemuan puncak digital kesehatan.
    “Benar-benar seperti fiksi-ilmiah,” kata kepala operasi Everyday Health, Paul Slavin setelah memberikan penghargaan inovasi pada Cityzen.
    Everyday Health adalah perusahaan digital kesehatan yang mendanai penghargaan tersebut.
    Seorang anggota tim Cityzen mengenakan kemeja pintar sekitar satu jam bepergian di jalur Las Vegas yang terkenal dengan telepon pintar yang mengungkapkan bagaimana reaksi tubuhnya.
    “Jalan raya Las Vegas tak pelak membuat detak jantung meningkat,” kata Reveillon.
    Kain pintar itu dapat dicuci dan disetrika tanpa perlu khawatir.
    “Dalam dua tahun, termasuk mencuci, baru memerlukan pengisian ulang baterai,” janji Raveillon.
    Bahan busana itu harganya 30 hingga 40 persen lebih mahal ketimbang kain biasa. Kain-kain itu diperkirakan akan masuk pasar akhir tahun ini.
    “Akan mendunia baik sebagai busana kesehatan ataupun busana olahraga.” kata Raveillon.
    Ia mengungkapkan pula, “Rencana kami menerapkan sensor mikro saat ini dan dalam waktu mendatang akan memakai sensor nano, pada kain apa pun.”
    “Seorang anak yang memakai kemeja ini, jika ibunya melihat detak jantungnya meningkat dan suhu badan naik, maka ia bisa memanggil anaknya pulang, bahkan bisa mengawasi jalan yang ditempuh,” kata Raveillon menambahkan.
    Silakan lihat Demo produk tekstil tersebut pada video di bawah ini.